Cara Mengelola dan Mencegah Ejakulasi Dini atau Terlalu Sering

Memahami Frekuensi dan Kontrol

Banyak pria mencari tahu cara mencegah air mani keluar terus, baik karena kondisi medis yang disebut ejakulasi berlebihan (meskipun ini jarang terjadi) atau, yang lebih umum, karena kekhawatiran tentang ejakulasi dini saat berhubungan seksual. Penting untuk dipahami bahwa frekuensi ejakulasi yang "normal" sangat bervariasi antar individu. Jika yang dimaksud adalah mencegah ejakulasi terjadi terlalu cepat saat intim, fokusnya beralih pada teknik kontrol dan manajemen gairah.

Air mani diproduksi oleh testis dan disimpan di vesikula seminalis. Proses pengeluaran terjadi melalui refleks saraf yang kompleks. Mengendalikan refleks ini membutuhkan latihan, kesadaran tubuh, dan, dalam beberapa kasus, perubahan gaya hidup.

Strategi Fisik untuk Meningkatkan Kontrol

Jika masalahnya adalah ejakulasi yang terjadi terlalu cepat saat berhubungan intim, ada beberapa teknik fisik yang terbukti membantu dalam meningkatkan durasi dan kontrol. Ini adalah langkah pertama yang bisa Anda coba untuk mengelola ejakulasi.

• Teknik Memeras (Squeeze Technique): Ketika Anda merasa akan mencapai titik tanpa bisa kembali (Point of No Return), Anda atau pasangan meremas lembut pangkal atau kepala penis selama beberapa detik hingga gairah sedikit menurun. Ini membantu meredakan tekanan ejakulasi.
• Teknik Start-Stop (Pause and Resume): Lakukan aktivitas rangsangan seksual hingga hampir mencapai klimaks, kemudian hentikan sepenuhnya selama sekitar 30 detik hingga dorongan tersebut mereda, lalu ulangi. Latihan ini meningkatkan kesadaran Anda terhadap ambang batas ejakulasi.
• Latihan Kegel (Pelvic Floor Exercises): Otot dasar panggul memainkan peran kunci dalam proses ejakulasi. Memperkuat otot-otot ini melalui latihan Kegel (mengencangkan otot yang digunakan untuk menghentikan aliran urine) dapat memberikan kontrol yang lebih baik pada refleks pengeluaran.

Peran Kesehatan Mental dan Gaya Hidup

Stres, kecemasan kinerja, dan tingkat kegelisahan memainkan peran besar dalam seberapa cepat seorang pria berejakulasi. Mengelola pikiran sama pentingnya dengan melatih otot.

Untuk membantu mengendalikan kapan air mani keluar, pertimbangkan faktor-faktor berikut:

1. Mengurangi Kecemasan Kinerja: Terlalu fokus pada "berhasil bertahan lama" sering kali justru mempercepat ejakulasi. Cobalah fokus pada sensasi kenikmatan dan keintiman, bukan hanya pada hasil akhir.
2. Teknik Pengalihan Perhatian (Mindfulness): Alihkan fokus sejenak dari sensasi fisik intens ke hal lain, seperti napas Anda atau sentuhan pasangan, untuk menunda respons saraf.
3. Kesehatan Umum: Olahraga teratur dan pola makan seimbang secara umum meningkatkan fungsi seksual yang sehat. Hindari konsumsi alkohol atau obat-obatan tertentu yang dapat memengaruhi respons saraf seksual.

Kapan Harus Mencari Bantuan Profesional

Jika kekhawatiran mengenai cara mencegah air mani keluar terus telah berlangsung lama, memengaruhi kualitas hubungan Anda, atau jika ejakulasi terjadi sangat sering tanpa stimulasi yang memadai (kondisi medis yang jarang), konsultasi dengan profesional adalah langkah bijak. Urolog atau terapis seks dapat menilai apakah ada penyebab fisiologis atau psikologis yang mendasari, dan memberikan solusi medis seperti obat topikal atau oral yang dapat mengurangi sensitivitas atau mengatur respons saraf.

Mengelola ejakulasi adalah perjalanan yang membutuhkan kesabaran. Dengan menerapkan kombinasi teknik fisik dan penyesuaian mental, banyak pria dapat mencapai tingkat kontrol yang mereka inginkan.